Cara klasik meningkatkan pendapatan restoran biasanya dengan menaikkan harga menu. Padahal, itu bukanlah satu-satunya cara.
Masih ada strategi lainnya yang bisa kamu terapkan untuk mendorong peningkatan pendapatan yang stabil.
Nah, kalau kamu tidak mau omzet bisnis kulinermu kulinermu gitu-gitu aja, yuk simak strateginya di bawah!
Cara Meningkatkan Pendapatan Restoran

Peningkatan omzet atau pemasukan restoran jadi indikator kalau bisnis semakin berkembang.
Tapi, bagaimana caranya supaya bisa meningkatkan pendapatan restoran dengan konsisten dan dalam jangka panjang? Ini dia beberapa triknya!
1. Maksimalkan Repeat Order
Pelanggan yang puas adalah aset paling berharga untuk restoran mana pun. Tapi pelanggan yang balik lagi dan lagi, itulah kunci peningkatan pendapatan jangka panjang.
Makanya, restoranmu perlu membangun loyalitas pelanggan supaya pelanggan lama selalu balik lagi ke restoranmu, atau bahkan membawa pelanggan baru lainnya.
Pastikan bahwa pelanggan selalu puas saat meninggalkan restoran dan memiliki pendapat positif tentang restoranmu.
2. Adakan Event atau Promo Tematik
Strategi lain untuk membantu meningkatkan pendapatan restoran yaitu dengan mengadakan event atau promo tematik.
Ciptakan momen seru seperti Happy Hour, Weekend Brunch, Live Music Friday Night, atau promo spesial tanggal cantik.
Event semacam ini bisa menarik pelanggan baru sekaligus membangun hype di media sosial.
Selain meningkatkan kunjungan, mengadakan event juga bisa memperkuat branding restoranmu.
3. Bangun Kerja Sama dan Kolaborasi

Kolaborasi bisa jadi cara efektif menjangkau audiens baru. Tapi, kolaborasi tidak harus selalu dengan sesama bisnis kuliner.
Kamu bisa membangun kolaborasi atau kerja sama lintas industri bisa untuk membuka pasar baru dan memperkuat citra brand restoranmu.
Misalnya, Kopi Tuku pernah berkolaborasi dengan brand kosmetik BLP Beauty, UNIQLO, hingga Aroma Atsiri.
Bentuk kerja sama ini bukan cuma soal produk, tapi juga nilai dan gaya hidup yang mereka bawa.
Dari kolaborasi seperti ini, restoran atau kafe bisa menjangkau audiens yang sebelumnya belum pernah mengenal brand kamu.
Hasilnya? Exposure meningkat, brand makin dikenal, dan pendapatan pun ikut naik.
4. Optimalkan Penjualan Online dan Delivery

Era digital membuat layanan pesan antar jadi kunci pertumbuhan. Pastikan restoranmu aktif di platform seperti GoFood, GrabFood, dan ShopeeFood.
Gunakan foto berkualitas tinggi, deskripsi menu yang menggoda, dan respons cepat terhadap pesanan.
5. Tawarkan Menu Bundling atau Paket Hemat
Bundling menu adalah trik cerdas untuk meningkatkan average order value.
Misalnya, buat paket “Lunch Combo” berisi main course, minuman, dan dessert dengan harga lebih hemat dibanding beli satuan.
Strategi ini membuat pelanggan merasa mendapatkan nilai lebih, sementara kamu tetap mendapat margin keuntungan dari kombinasi menu yang dipilih dengan cermat.
Baca juga: Menerapkan Strategi Bundling untuk Tingkatkan Omzet Bisnis F&B
6. Uji Coba Strategi Harga
Kadang harga bukan soal murah atau mahal, tapi persepsi nilai. Lakukan A/B testing harga di menu tertentu untuk melihat bagaimana pelanggan merespons.
Misalnya, ubah harga dari Rp48.000 jadi Rp49.900, perbedaan kecil ini bisa menciptakan kesan psikologis “masih di bawah 50 ribu”.
Dengan POS seperti IDEKU, kamu bisa memantau efek setiap perubahan harga terhadap volume penjualan tanpa repot mencatat manual.
Baca juga: Strategi Decoy Effect Naikkan Penjualan di Bisnis Kuliner
7. Jual Produk Branded Restoran

Terkadang cara menambah pemasukan restoran tidak harus mengandalkan penjualanan menu makan.
Kamu bisa membuat produk signature atau merchandise seperti tumbler, alat makan, hingga baju dengan desain yang khas.
Cara ini seringkali dilakukan gerai coffee shop, seperti Starbucks dan J.Co yang menjual tumbler atau restoran yang menjual piring khasnya.
Selain menjadi sumber pendapatan tambahan, produk ini juga memperkuat brand awareness di luar restoran.
8. Tingkatkan Kecepatan Layanan & Table Turnover
Pelayanan cepat artinya lebih banyak pelanggan yang bisa dilayani per jam.
Semakin cepat pesanan datang, semakin puas pelanggan, dan semakin banyak meja yang bisa berganti dalam satu jam.
Nah, di sinilah sistem POS IDEKU berperan dalam mempercepat proses dari front hingga dapur.
Mulai dari pesanan otomatis yang dikirim ke kitchen display di dapur, status makanan bisa dipantau real-time, dan staff bisa tahu meja mana yang sudah hampir selesai.
9. Tawarkan Paket Event Hosting

Jangan biarkan restoranmu sepi di jam non-peak! Kamu bisa memaksimalkan area restoran untuk menambah pemasukan restoranmu.
Tawarkan paket untuk acara ulang tahun, arisan, gathering komunitas, atau corporate lunch.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan pendekatan “private dining” di mana pelanggan mendapatkan area eksklusif dengan menu spesial dan dekorasi sesuai tema.
Tingkatkan Omzet Restoran dengan IDEKU!
Ingin pendapatan restoranmu meroket? Jangan sepelekan sistem Point of Sales (POS) yang efektif di bisnis kulinermu! Nah, gimana cara IDEKU bantu meningkatkan omzet restoranmu?
1. Data Penjualan Real Time untuk Tentukan Strategi

Dengan Analytics Dashboard di IDEKU, kamu bisa melihat data transaksi yang terekam otomatis.
Nah, dari sana kamu bisa mengetahui:
- Menu apa yang paling sering dipesan
- Jam sibuk dan waktu sepi
- Nilai rata-rata transaksi per pelanggan
Dari data ini, kamu bisa bikin keputusan yang lebih cerdas, seperti mengatur jadwal promo di jam sepi, atau memperkuat stok menu favorit. Hasilnya? Pendapatan naik tanpa perlu kerja dua kali.
2. Bangun Loyalitas Pelanggan dengan Fitur Loyalty
Fitur Loyalty System dari IDEKU bisa membantu restoranmu mendorong repeat customer.
Kamu bisa memberikan poin hadiah, promo spesial, atau membership tier untuk pelanggan setia.
Sistem seperti ini bukan cuma bikin pelanggan lebih sering datang, tapi juga mendorong mereka untuk belanja lebih banyak per kunjungan, secara otomatis meningkatkan revenue restoran.
Menurut data dari Business Dasher, program loyalty juga membuat membernya melakukan transaksi 20% lebih besar dibanding pelanggan non-member.
Jadi, lumayan untuk menambah pemasukan restoran, kan?
3. Sistem Order Praktis Bagi Pelanggan

IDEKU menyediakan self-order Kiosk yang memungkinkan pelanggan untuk langsung memesan makanan sendiri dan mengurangi antrian.
Lalu, yang lebih praktis IDEKU juga punya sistem QR Online Ordering yang bisa kamu tempelkan di setiap meja makan.
Jadi, pelanggan lebih mudah ketika ingin menambah jumlah pesanan. Tinggal scan, pesanan langsung masuk ke kasir dan dapur.
4. Alur Operasional yang Efisien
IDEKU bikin staf restoran bekerja lebih efisien, mulai dari pencatatan pesanan, pembayaran, sampai pengelolaan stok bahan baku.
Semakin cepat layananmu, semakin banyak pelanggan yang bisa dilayani dalam satu hari.
Itu berarti pendapatan restoran meningkat secara alami tanpa harus menambah jam operasional.

Yuk ubah cara restoranmu berkembang! Meningkatkan pendapatan restoran gak harus pakai cara lama.
Pakai IDEKU untuk bantu bisnismu memahami pelanggan lebih dalam dan tingkatkan pendapatan dengan cara yang lebih cerdas!