Mengenal Kitchen Management System serta Keunggulannya untuk Bisnis F&B

Bisnis kuliner di Indonesia kini semakin berkembang dan kompetitif. Hal ini membuat para pebisnis kuliner harus memiliki operasional yang efisien dalam menjalankan bisnis. Salah satu caranya yaitu dengan menerapkan kitchen management system yang tepat.

Sistem ini akan membantu bisnis f&b seperti coffee shop, cafe, restoran dalam mengelola dapur memiliki alur kerja dapur yang lebih jelas, lebih efisien, mengurangi kesalahan, dan meningkatkan kecepatan layanan.

Apa Itu Kitchen Management System?

Kitchen management system adalah sebuah sistem digital yang dirancang untuk membantu operasional dapur restoran secara jelas, mulai dari pengelolaan pesanan, penyimpanan bahan baku, hingga alur kerja antara kasir dengan staf dapur.

Dengan menggunakan sistem ini, proses di dapur menjadi lebih terstruktur dan minim miskomunikasi satu sama lain yang bisa menyebabkan ketidakpuasan pada pelanggan karena bisa membuat banyak kesalahan dari manusai.

Jenis Kitchen Management System untuk Restoran

Berikut adalah beberapa jenis kitchen management system yang sering digunakan oleh para pebisnis kuliner terutama di restoran:

1. Kitchen Display System (KDS)

penggunaan kertas pada operasional dapur saat ini sudah tidak relevan lagi karena banyak menimbulkan masalah. Kehadiran KDS sendiri merupakan sebuah inovasi untuk menggantikan kertas yang selama ini sering digunakan pada sistem manual dengan layar digital yang menampilkan pesanan secara langsung yang diterima dari kasir atau sistem POS yang terintegrasi.

Dengan menggunakan KDS, alur kerja dapur menjadi lebih cepat dan efisien, mengurangi kesalahan pesanan, dan dapat mengukur kinerja dapur karena bisa menampilkan waktu tunggu.

2. Expedite Display System (EDS)

Sama seperti KDS, EDS sendiri adalah sistem digital yang memang dirancang untuk mempermudah alur kerja dapur. Dengan memanfaatkan KDS dan EDS, bisnis kuliner akan memiliki alur kerja yang optimal karena semuanya serba transparan untuk tingkatkan kecepatan pelayanan.

3. Manajemen Inventori

Bisnis kuliner yang memanfaatkan teknologi akan meninggalkan sistem manual dan mulai beralih ke sistem yang terintegrasi dengan manajemen inventori. Sistem ini sangat membantu dalam memantau stok bahan baku secara real-time dan mendapatkan notifikasi otomatis ketika bahan baku habis serta bisa mengetahui bahan baku yang cepat habis untuk mengurangi overstock maupun deadstock.

4. Printer berbasis Cloud

Bisnis kuliner yang semakin berkembang harus menggunakan sistem yang terintegrasi satu sama lain. Terutama jika restoran Anda memiliki pesanan jarak jauh. Dengan cloud printer, restoran memungkinkan untuk menerima pesanan offline maupun online dan tetap tersinkronisasi dengan dapur.

5. Aplikasi Kasir POS Terintegrasi

Kitchen management system akan sangat membantu operasional bisnis kuliner jika sudah terintegrasi dengan sistem kasir POS. Dengan begitu, semua kendali operasional bisa dilakukan di satu ekosistem saja tanpa harus membutuhkan banyak device maupun tenaga kerja.

4 Kemudahan Menggunakan Kitchen Managemen System

Menggunakan kitchen management system bagi bisnis f&b bukan hanya sekadar teknologi dan inovasi saja. Tetapi juga akan menciptakan efisiensi dan meningkatkan kualitas layanan yang diberikan lagi kepada pelanggan. Berikut beberapa kemudahan yang ditawarkan:

1. Alur Kerja Lebih Terorganisir

Dengan sistem yang terintegrasi satu sama lain antara kasir dan dapur, pesanan dari pelanggan langsung masuk ke dapur tanpa perlu bolak-balik komunikasi manual antara kasir – pelanggan – kasir – dapur lagi.

2. Meminimalisir Kesalahan Manusia

Bisnis kuliner adalah salah satu bisnis yang rentan akan kesalahan manusia seperti kesalahan mencatat pesanan oleh pelanggan atau kesalahan pesanan yang diantarkan dari dapur. Bahkan, kehabisan bahan baku yang mendadak bisa dihindari karena semua data tercatat otomatis.

3. Dapatkan Data Real-time

Sistem dapur yang sudah terintegrasi dengan sistem kasir POS keuntungannya adalah memiliki data yang real-time terkait performa dapur, stok bahan baku, penjualan menu terlaris, hingga menu yang masih belum disajikan.

Baca juga: Pahami Penyebab Cafe Sepi Pengunjung dan Cara Mengatasinya!

4. Hemat Waktu dan Biaya

Dengan menggunakan sistem manajemen dapur yang sudah terintegrasi sistem kasir POS, pebisnis kuliner akan meminimalisir dan menghemat waktu yang biasanya terbuang untuk pengecekan manual, pencatatan stok, hingga koordinasi antar staf. Tak hanya itu, dengan sistem, maka akan menghemat biaya karena operasional yang lebih efisien.

Bisnis Kuliner jadi #SerbaTerkendali dengan IDEKU
Bisnis Kuliner jadi #SerbaTerkendali dengan IDEKU

Beralih ke IDEKU untuk Bisnis Kuliner yang Efisien

Mengelola bisnis kuliner dapat dilakukan dari hulu ke hilir mulai dari kasir hingga dapur. Sistem yang manual akan memberikan tantangannya tersendiri. Dengan memanfaatkan sistem kasir POS IDEKU yang terintegrasi, bisnis f&B menjadi lebih produktif karena menurunkan risiko kesalahan manusia.

Cari tahu berbagai cara untuk membuat bisnis kuliner jadi lebih #SerbaTerkendali dengan IDEKU. Kunjungi www.ideku.io sekarang juga!

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *